
Kamis, 15 Mei 2025, menjadi hari yang istimewa bagi keluarga besar SMAN 1 Leces. Pada hari itu, sekolah kedatangan tamu spesial dari Duta Wisata Kabupaten Probolinggo dalam rangka sosialisasi pendaftaran Calon Duta Wisata 2025.
Acara ini diselenggarakan sebagai bentuk pembinaan dan motivasi bagi siswa-siswi SMAN 1 Leces agar lebih mengenal serta tertarik mengikuti ajang bergengsi Kakang Ayu Kabupaten Probolinggo.
Acara diawali dengan suasana khidmat melalui pembacaan Al-Fatihah, dipimpin oleh Ibu Novita Hernawati, S.Si., yang merupakan salah satu guru di SMAN 1 Leces.
Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan sambutan hangat dari Kepala Sekolah, Bapak Suryadi, S.Pd., M.M. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momen bersejarah bagi siswa.
“Anak-anakku, ini merupakan salah satu moment bersejarah bagi kalian,” ucap Bapak Suryadi, S.Pd., M.M., dengan penuh keyakinan dan harapan kepada siswa-siswinya.
Beliau juga menambahkan bahwa ajang ini adalah peluang emas untuk menempa diri menjadi pribadi yang tangguh, cerdas, dan berdaya saing.
Dalam sesi motivasi, para siswa diajak untuk memahami bahwa keikutsertaan dalam ajang Kakang Ayu bukan hanya tentang tampil menarik, tetapi juga tentang karakter dan dedikasi.
Sosialisasi kemudian dilanjutkan dengan paparan menarik dari Kakang Ayu 2021 yang membagikan pengalaman pribadinya selama mengikuti ajang tersebut.
Mereka menjelaskan berbagai tahapan seleksi, mulai dari proses pendaftaran hingga seleksi finalis, sekaligus memberikan gambaran realistis tentang tantangan dan keuntungan mengikuti ajang tersebut.
Para siswa terlihat antusias saat narasumber menjelaskan bahwa ajang ini membuka banyak kesempatan, seperti memperluas jaringan sosial, menambah kepercayaan diri, hingga membuka peluang pendidikan dan karier.
Tidak hanya itu, narasumber juga menekankan pentingnya wawasan kebudayaan lokal. Duta Wisata tidak hanya berpenampilan menarik, tetapi juga harus memahami nilai-nilai kearifan lokal dan sejarah daerah.
Dalam penjelasannya, Kakang Ayu 2021 berkata, “Kunci utama adalah percaya diri. Kalian harus yakin pada potensi diri kalian dan tidak boleh minder.”
Ia juga mengingatkan bahwa rasa minder adalah penghalang utama keberhasilan. “Jangan merasa insecure, teman-teman!” ujarnya dengan penuh semangat.
Para peserta terlihat menyimak dengan penuh perhatian. Tidak sedikit dari mereka yang tampak terinspirasi dan mulai tertarik untuk mendaftar menjadi calon Duta Wisata 2025.
Panitia penyelenggara juga membuka sesi tanya jawab, memberikan kesempatan bagi siswa yang ingin mengetahui lebih jauh tentang ajang Kakang Ayu.
Pertanyaan demi pertanyaan dari siswa menunjukkan ketertarikan mendalam terhadap dunia kepariwisataan dan bagaimana peran generasi muda dapat dilibatkan dalam pelestarian budaya.
Acara ini juga sekaligus menjadi ajang penguatan karakter siswa, karena melalui program ini, mereka diajak untuk berani tampil di depan umum dan menjadi representasi daerah.
Dengan mengikuti program ini, siswa diharapkan dapat belajar membangun kepercayaan diri, meningkatkan kemampuan public speaking, dan memperluas wawasan sosial.
Sosialisasi berjalan dengan lancar dan penuh semangat. Para siswa juga diberi kesempatan untuk berfoto bersama para narasumber sebagai bentuk kenang-kenangan.
Kegiatan ditutup dengan harapan agar siswa SMAN 1 Leces semakin termotivasi untuk mengembangkan diri dan berkontribusi aktif bagi kemajuan daerah.
SMAN 1 Leces berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang memfasilitasi pengembangan potensi siswa, baik akademik maupun non-akademik.
Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir generasi muda yang tidak hanya cerdas dan terampil, tetapi juga mencintai budaya daerah dan mampu mengenalkan kekayaan lokal ke tingkat nasional, bahkan internasional.