Pada Kamis, 2 Januari 2025, SMAN 1 Leces menggelar apel pagi yang sarat makna dalam rangka melepas sejumlah guru yang akan pindah tugas. Acara ini dihadiri oleh seluruh warga sekolah, termasuk siswa, guru, dan staf tata usaha. Dalam suasana penuh keakraban dan kekeluargaan, kegiatan ini menjadi momen yang tidak terlupakan bagi semua pihak yang hadir.

Sambutan Kepala Sekolah

Bapak Suryadi, selaku Kepala Sekolah SMAN 1 Leces, membuka acara dengan memberikan sambutan penuh semangat. “Selamat datang kembali di SMAN 1 Leces, dan selamat Tahun Baru 2025. Mari kita songsong tahun ini dengan optimisme dan semangat baru. Anak-anakku, kita jalani tahun ini dengan CERIA, sesuai dengan slogan sekolah kita,” ujar beliau dengan penuh antusias. Kata-kata tersebut memberikan motivasi kepada seluruh siswa untuk memulai semester baru dengan lebih bersemangat. Sambutan tersebut menciptakan suasana yang hangat dan membangun rasa kebersamaan.

Perpisahan Guru yang Pindah Tugas

Setelah apel resmi dibuka, Ibu Susy Dwi Hastuti, S.Pd., bertindak sebagai pembawa acara. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan bahwa beberapa guru akan meninggalkan SMAN 1 Leces untuk menjalankan tugas di tempat baru. Ia menegaskan bahwa meski secara fisik mereka tidak lagi berada di sekolah ini, para guru tersebut tetap menjadi bagian dari keluarga besar SMAN 1 Leces. “Kami meminta kepada Bapak/Ibu guru yang akan berpindah tugas untuk menyampaikan pesan dan kesan mereka selama mengajar di sini,” ucapnya.

Adapun guru-guru yang akan pindah tugas adalah:

  • Ibu Halimatus Sa’diyah Sholihah, S.Pd.I.
  • Ibu Sri Wahyuni, S.Pd.
  • Ibu Ainul Uyuni Korinillah, S.Pd.
  • Ibu Sparinga Anggraeni, S.Pd.
  • Ibu Eka Nuril Susilowati, S.Si.
  • Bapak Adi Winarta Kusuma, S.Pd.

Kesempatan Menyampaikan Kesan dan Pesan

Dalam sesi ini, para guru diberikan waktu untuk berbagi cerita, kesan, dan pesan mereka selama bertugas di SMAN 1 Leces. Beberapa guru mengungkapkan rasa terima kasih atas pengalaman indah yang mereka alami selama mengajar. Mereka juga berharap hubungan baik yang telah terjalin tetap terjaga meski mereka tidak lagi berada di SMAN 1 Leces.

“Kenangan yang saya dapatkan di sini sangat berharga dan akan saya ingat selamanya. Terima kasih kepada seluruh rekan kerja, siswa, dan pihak sekolah atas semua dukungan selama ini,” ungkap salah satu guru dengan penuh haru.

Pemberian Kenang-Kenangan

Sebagai penutup acara, Ibu Susy Dwi Hastuti, S.Pd., kembali memberikan sambutan sekaligus memimpin prosesi pemberian kenang-kenangan kepada para guru yang akan berpindah tugas. “Hadiah ini sederhana, tetapi harapannya dapat menjadi simbol kenangan yang akan diingat sepanjang masa,” ujarnya. Kenang-kenangan tersebut diberikan langsung oleh Bapak Suryadi, selaku Kepala Sekolah, dan didampingi oleh Wakil Kepala Sekolah. Acara berlangsung dalam suasana haru dan penuh kehangatan.

Refleksi dan Harapan

Kegiatan pisah kenang ini menjadi pengingat akan pentingnya apresiasi terhadap dedikasi dan kontribusi setiap individu di lingkungan sekolah. “Semoga para guru yang berpindah tugas tetap dapat memberikan yang terbaik di tempat baru mereka. Kami akan selalu merindukan kehadiran mereka di sini,” tambah Bapak Suryadi.

Serupa dengan acara yang dilakukan di SMAN 1 Leces, banyak sekolah lain yang turut menggelar acara serupa untuk menghormati guru-guru yang telah memberikan dedikasinya. Salah satunya adalah SMAN 2 Probolinggo yang baru-baru ini mengadakan acara pelepasan bagi tiga guru mereka. Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMAN 2 Probolinggo menekankan pentingnya menjaga tali silaturahmi meski sudah tidak berada di tempat yang sama.

Profil

  • Bapak Suryadi: Kepala Sekolah SMAN 1 Leces yang dikenal berdedikasi tinggi dalam memimpin sekolah. Di bawah kepemimpinannya, SMAN 1 Leces terus berkembang menjadi sekolah unggulan.
  • Ibu Susy Dwi Hastuti, S.Pd.: Guru senior sekaligus pembawa acara dalam kegiatan ini. Beliau memiliki reputasi sebagai pendidik yang kreatif dan inovatif.

Dengan semua rangkaian acara yang mengesankan ini, SMAN 1 Leces kembali menunjukkan komitmennya untuk menghargai jasa para guru, tidak hanya sebagai pendidik tetapi juga sebagai inspirator bagi generasi muda. Semoga para guru yang berpindah tugas selalu sukses di tempat baru mereka.